Berdasarkan
penelitian para ilmuwan menyatakan bahwa Bumi masih dapat mendukung
kehidupan untuk setidaknya 1,75 miliar tahun kedepan. Namun dengan
syarat tidak ada kejadian-kejadian yang mengancam kehidupan itu sendiri
seperti perang dunia, perang nuklir maupun intervensi dari obyek lain
dari luar Bumi seperi asteroid, komet atau apapun yang bisa mengancam
berlangsungnya kehidupan di Bumi.
Hal itu disampaikan ketua tim ilmuwan Andrew Rushby dari University of East Anglia, Inggris. “Dalam waktu 1,75 – 3,25 miliar tahun dari sekarang, Bumi akan berada dalam zona panas. Itu terjadi seiring dengan bertambah besarnya ukuran Matahari yang semakin tua dan membuat Bumi berjarak lebih dekat dengan Matahari.” ujarnya. Seperti dikutip Spacedaily. Rabu (25/09).
Dikatakannya, Zona panas tersebut akan membuat materi utama pendukung kehidupan seperti air akan menguap dan yang membuat peluang berlangsungnya kehidupan semakin tipis.
Hal itu disampaikan ketua tim ilmuwan Andrew Rushby dari University of East Anglia, Inggris. “Dalam waktu 1,75 – 3,25 miliar tahun dari sekarang, Bumi akan berada dalam zona panas. Itu terjadi seiring dengan bertambah besarnya ukuran Matahari yang semakin tua dan membuat Bumi berjarak lebih dekat dengan Matahari.” ujarnya. Seperti dikutip Spacedaily. Rabu (25/09).
Dikatakannya, Zona panas tersebut akan membuat materi utama pendukung kehidupan seperti air akan menguap dan yang membuat peluang berlangsungnya kehidupan semakin tipis.
Lebih lanjut, katanya,
secara matematis, ilmuwan menghitung bahwa secara keseluruhan Bumi bisa
mendukung kehidupan dalam waktu 7,79 miliar tahun dan usianya saat ini
sudah 4,5 miliar tahun. Sel sederhana mulai muncul di Bumi 4 miliar
tahun lalu, diikuti oleh serangga dalam 400 juta tahun lalu, dinosaurus
300 juta tahun lalu, dan tanaman berbunga 130 juta tahun lalu. “Model
manusia modern sudah ada dalam 200 ribu tahun lalu sehingga dibutuhkan
waktu yang lama bagi kehidupan cerdas untuk berkembang,” ucap Andrew
Rushby
Oleh sebab itu, sambungnya, saat ini ilmuwan dan astronom fokus untuk mencari planet-planet terdekat dengan Bumi yang dimungkinkan bisa mendukung kehidupan. Sebagai solusi alternatif yang mudah dan cepat adalah planet Mars yang menurut para ilmuwan meskipun berada di sana akan terasa sangat sulit tapi bisa menjadi solusi paling cepat.
“Menurut mereka walaupun ketika itu Matahari sudah memasuki masa akhir dari kehidupannya dan menjadi bintang raksasa merah, posisi planet Mars masih berada dalam zona aman.” tandasnya
Sumber : suaranews
Oleh sebab itu, sambungnya, saat ini ilmuwan dan astronom fokus untuk mencari planet-planet terdekat dengan Bumi yang dimungkinkan bisa mendukung kehidupan. Sebagai solusi alternatif yang mudah dan cepat adalah planet Mars yang menurut para ilmuwan meskipun berada di sana akan terasa sangat sulit tapi bisa menjadi solusi paling cepat.
“Menurut mereka walaupun ketika itu Matahari sudah memasuki masa akhir dari kehidupannya dan menjadi bintang raksasa merah, posisi planet Mars masih berada dalam zona aman.” tandasnya
Sumber : suaranews